Walaupun Sedikit, Asalkan Istiqomah

Bayangkan sebuah pohon kecil yang setiap hari disirami dengan setetes air. Meskipun hanya setetes, namun dengan konsistensi, pohon tersebut akan tumbuh besar dan kuat. Begitu pula dengan amal ibadah kita, walaupun sedikit, asalkan istiqomah, akan membawa keberkahan yang luar biasa. Terdapat 3 poin yang dapat kamu pahami, untuk senantiasa belajar istiqomah dalam menunaikan amal kebaikan di dunia.

Pentingnya Konsistensi dalam Beramal 

Istiqomah, atau konsistensi dalam beramal, adalah salah satu kunci utama untuk mencapai kesuksesan dalam ibadah dan kehidupan sehari-hari. Rasulullah SAW bersabda dalam haditsnya yang diriwayatkan oleh Aisyah RA: "Amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah amalan yang terus-menerus (dawam), meskipun sedikit." (HR. Bukhari dan Muslim).

Hadits tersebut mengajarkan kepada kita bahwa Allah lebih menyukai amalan yang dilakukan terus-menerus meskipun sedikit dibandingkan amalan besar yang dilakukan sesekali. Karena dengan istiqomah, kita menunjukkan ketulusan dan kesungguhan hati dalam beribadah. 

Ibaratnya, amalan yang dilakukan konsisten seperti aliran sungai kecil yang terus mengalir dan mampu mengikis batuan keras. Begitu pula dengan hati kita, ia akan semakin lembut dan dekat dengan Allah jika diisi dengan amalan yang istiqomah.

Kekuatan Amal Sedikit yang Dilakukan dengan Istiqomah 

Dalam Al-Quran, Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Baqarah ayat 261:

مَثَلُ الَّذِينَ يُنفِقُونَ أَمْوَالَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِي كُلِّ سُنبُلَةٍ مِّاۤئَةُ حَبَّةٍۗ وَاللَّهُ يُضَاعِفُ لِمَن يَشَاۤءُ ۗ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ

"Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui."

Ayat ini menunjukkan bahwa setiap amalan, sekecil apapun, jika dilakukan di jalan Allah dan dengan niat yang ikhlas, akan dilipatgandakan pahalanya. Misalnya, memberikan sedekah Rp 1.000 setiap hari mungkin terlihat kecil dan tidak berarti, tetapi dengan istiqomah melakukannya, pahala yang didapat akan sangat besar di sisi Allah. 

Bahkan, amalan sederhana seperti senyum kepada saudara seiman, membaca Al-Quran beberapa ayat setiap hari, atau sholat sunnah dua rakaat secara konsisten, semuanya memiliki nilai yang luar biasa ketika dilakukan dengan istiqomah.

Membangun Kebiasaan Istiqomah dalam Kehidupan Sehari-hari 

Istiqomah bukanlah sesuatu yang mudah untuk dicapai. Ia membutuhkan usaha, kesabaran, dan niat yang kuat. Salah satu cara untuk membangun kebiasaan istiqomah adalah dengan memulai dari hal-hal kecil. Misalnya, jika kita ingin membaca Al-Quran setiap hari, mulailah dengan satu halaman per hari. Setelah terbiasa, kita bisa menambah jumlah halaman yang dibaca.

Selain itu, membuat jadwal harian juga bisa membantu kita untuk istiqomah dalam beramal. Dengan jadwal, kita memiliki panduan yang jelas tentang apa yang harus dilakukan setiap hari. Namun, yang paling penting adalah memohon pertolongan kepada Allah agar diberikan kekuatan untuk istiqomah. Dalam Surah Al-Fatihah ayat 6, kita selalu memohon kepada Allah:

اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ

"Tunjukilah kami jalan yang lurus."

Ayat ini mengajarkan bahwa kita membutuhkan bimbingan Allah untuk tetap berada di jalan yang lurus dan istiqomah dalam beramal.

Amalan yang sedikit namun dilakukan dengan istiqomah akan membawa berkah yang luar biasa dalam hidup kita. Dengan konsistensi, kita menunjukkan ketulusan dan kesungguhan dalam beribadah kepada Allah. Mari kita mulai dari hal-hal kecil dan terus berusaha untuk istiqomah, karena setiap langkah kecil yang kita ambil akan membawa kita lebih dekat kepada-Nya.